Sabtu, 15 April 2023

Diantara Anggapan dan Kenyataan


Kita sering berkata-kata dalam banyak cara

Juga aneka situasi yang kita hadapi

Tidak jarang juga hal itu kita luangkan

Dalam mengerjakan pekerjaan penting kita

Dan sering mengisi sebagai selingan 

Ketika mengerjakan hal sederhana

Seperti saat menyiram dan mengurus taman

Air tersembur bersama aneka obrolan


Dengan kata lain apabila teman kita

Yang kau singgung dalam ceritamu itu

Seakan telah berubah sereatus delapan puluh derajat

Sangat mungkin juga ia menganggap kita pun demikian

Hal yang baik bisa diingat-ingat untuk jadi penguat

Bahwa kita belajar siap untuk menerima perubahan...


Sepertinya tidak elok

bila kita memaksa ia mengubah dirinya

Jangan-jangan ada cara pandang kita sendiri

Yang sebenarnya perlu dibenahi

Tapi ingatan kita menuntun kesadaran diri

Untuk terima kasih kalau ia masih mau bersapa

Meskipun tidak selalu sebagaimana yang kita mau....


....


Senin, 03 April 2023

Hallo! H o l a !. Hi..........!

Halo semuanya! Selamat datang di blog saya yang sederhana ini. Saya adalah pekerja baru di sebuah perusahaan besar yang tidak perlu saya sebutkan namanya. Saya ingin berbagi dengan kalian semua tentang ungkapan keprihatinan saya terhadap penurunan cara pandang direktur dan para pucuk pemimpin di perusahaan ini. Saya yakin kalian semua juga merasakan hal yang sama dengan saya.

Namun karena semua itu sudah berlalu, dan saya sudah memilih untuk meniti karier di lahan yang lebih luas dan nyaman utamanya dalam hal interaksi, saya merasa tidak kehilangan mereka semua, karena mereka tetap menjadi teman dalam banyak hal, bedanya saya merasa bicara lebih bebas karena dalam hal kerja sudah tidak ada ikatan. Pekerjaan baru ini membuat harus menerima bahwa tidak mungkin bersama dengan keluarga atau orang yang dicintai sepanjang hari dan rela menempuh perjalanan kemana saja, demi tugas. namun sejak mengambil keputusan itu hal-hal baik selalu datang baik di tempat-tempat baru yang saya datangi ataupun di tempat lama dimana teman-teman masih berada di sana. Namun beberapa yang merasa masih menjadi petinggi tidak semua mau saya hubungi walau untuk sekedar bilang hallo. Namun sebagian besar menjadi semakin dekat dan sering berbagi cerita. Saya juga merasa tidak nyaman untuk menanyakan mereka yang seperti menolak untuk berkomunikasi.


Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan mereka. Mungkin mereka terlalu lama berada di posisi yang tinggi sehingga membuat mereka lupa akan tanggung jawab dan kewajiban mereka sebagai pemimpin. Mereka memiliki cara pandang yang sangat sempit, picik dan diselubungi dendam dan amarah. Mereka tidak peduli dengan kepentingan dan kesejahteraan para pegawai tetap dan buruh yang bekerja keras untuk menghasilkan produk dan layanan berkualitas. Mereka hanya mementingkan diri sendiri dan keuntungan pribadi mereka.


Hal ini bisa dilihat dari cara bicara dan kebijakan mereka yang tidak berpihak pada kenyamanan para pegawai tetap dan buruh. Misalnya, mereka sering mengurangi fasilitas dan hak-hak para pegawai tetap dan buruh seperti urusan kantin, uang saku sampai kendaraan inventaris. Padahal, alokasi dana untuk hal-hal tersebut sudah disediakan oleh perusahaan. Saya sering mendengar bahwa mereka menggunakan dana tersebut untuk keperluan pribadi mereka atau bahkan untuk bisnis sampingan mereka yang tidak ada hubungannya dengan perusahaan.


Bisnis sampingan mereka juga sering menguras konsentrasi mereka memimpin anak buah dan buruh. Mereka lebih sibuk mengurus bisnis sampingan mereka daripada mengurus perusahaan. Mereka sering meninggalkan rapat penting, mengabaikan laporan kerja, atau bahkan tidak masuk kerja sama sekali dengan alasan yang tidak masuk akal. Mereka juga sering menyalahgunakan wewenang mereka untuk memaksa anak buah dan buruh untuk membantu bisnis sampingan mereka tanpa imbalan yang layak.


Saya sangat prihatin dengan kondisi ini. Saya merasa bahwa perusahaan ini tidak lagi memiliki visi dan misi yang jelas dan kuat. Saya merasa bahwa perusahaan ini tidak lagi memiliki jiwa dan semangat kerja yang tinggi. Saya merasa bahwa perusahaan ini tidak lagi memiliki masa depan yang cerah.


Saya berharap bahwa direktur dan para pucuk pemimpin di perusahaan ini bisa segera sadar akan kesalahan dan kekurangan mereka. Saya berharap bahwa mereka bisa segera memperbaiki cara pandang dan sikap mereka. Saya berharap bahwa mereka bisa segera menghargai dan menghormati para pegawai tetap dan buruh yang merupakan aset terbesar perusahaan ini. Saya berharap bahwa perusahaan ini bisa kembali menjadi perusahaan yang hebat dan terkemuka seperti dulu.


Terima kasih sudah membaca blog saya yang panjang lebar ini. Saya harap kalian semua bisa mendapatkan inspirasi dan motivasi dari tulisan saya ini. Saya juga harap kalian semua bisa memberikan komentar, saran, atau kritik yang membangun untuk blog saya ini. Sampai jumpa di tulisan selanjutnya!

Kamis, 16 Maret 2023

ABU BEA KINI edan#...

masih terus... mengingat

bikinan yang sudah tampak, kenyataan terbuat, oleh kepenuhan gagasan milikmu memenuhi rongga -rongga ingatan....

obor malam sedikit kasih, jalan gelap tiada sebenderang harapmu

apalah yang tercerna memajukan tempat yang digadang baru juga mengecewakan.... mereka yang tidak tahu

jenis sanjungan apa yang memaksakan harus ikut propaganda penelan kebohongan..

Rabu, 15 Maret 2023

ALMANAK DELAPAN DELAPAN

 Pernah suatu kali kautunjukkan takwim yang sama sekali tidak kumengerti

Apa maksud dari semua itu....

Kuanggap sebagai penanggalan yang biasa saja sebagaimana terpampang

hampir disemua dinding-dinding gedungmu yang megah dan menjulang itu...

Pilihan untuk menanggalkan saja minat pada hal biasa itu...

Melihat banyak hal ialin yang lebih menarik daripada

terus memandangi tarikh yang berdiam disana


makna  dapat ditemukan

setelah lama ....

berlalu ...

menunggu tebalnya salju

ketika tiada pilihan lagi

selain menikmati waktu berdiam di dalam

bersama semua kesibukan kecil diantara mereka

merskipun hasil tidak dapat dimengerti dengan jelas

oleh semua yang harus tetap ada di sana jua...

yang diketahui oleh semua bahwa memaksakan untuk segera pergi

atau keluar dari tempat hangat itu bukan pilihan yang baik....

itu saja.... hingga jam enam belas 

Selasa, 14 Maret 2023

Teruntuk U BB




kenyataan yang datang
mengisi sepi saat pagi
menjauhkan keraguan hati
adakah kudengar begitu tanyamu
lewati malam mengikis keutuhan
menyembulkan kekosongan baru
pada bagian yang dilumatkan
menghilang oleh datangnya ketajaman
meremuk leburkan sebagian hati
akankah terpaut pemanjangnya makna
utas dan bilah disana memutarkan ikatan
kupastikan hanya tiada lain tertuju padamu 
bahwa gelap malam tidak menghilangkan
sedikit pun juga suara indah yang kau berikan

seperti cano kecil yang baru kunaiki 
sanubari mengerti akan sampai di seberang 
berbondong-bondong sudah tampak di sana 
keutuhan aneka barang bawaan mereka 
usai purnama dianggap sebagai saat terindah 
tiada sangkal antara semua maksud kedatangan 
semua yang menyewa dilayani dengan sama 
lilin dan segala penerang kecil sudah cukup 
bangun pagi menguntungkan melihat banyak hal 
yang ternyata tiada mungkin ditemukan di tempat lain....

itu seperti engkau
kemana jauh pun langkah kaki
aku tetap sadar ada hati yang menanti
terbersit kelak bila telah ada sang buah hati
akankah bertahan dalam lama terpisah lagi oleh tugas
juga oleh tempat yang membuat seperti harus merana
dari satu tempat ke tempat lain dan terkadang tiada dapat
untuk dengan mudah walau hanya untuk mendengan suaramu....
apalagi mengikuti ceritamu yang katanya selalu ada hal baru,
di sana....


Jumat, 27 Januari 2023

Tiruan

Ada satu bagian 

Agar engkau mengerti 

Juga membedakan keaslian 

Yang dikenakan oleh mereka 

Sebenarnya tampaknya tiada beda 

Namun 

Mereka menyukai semua bulu -bulu 

Tiruan itu dengan alasan masuk akal 

Yang dikenakan bukan hanya menghangatkan tapi juga mempercantik dirinya 

Gadis -gadis di situ tidak mungkin semua membeli yang asli, karena barang yang sangat terbatas dan sudah barang tentu harganya fantastis 

.... just a note 


Isi Suara

Melihat sejenak 

Lalu mengembalikan 

Tudung saji 

Menjadi kebiasaan 

Yang tidak akan kau jumpai 

Di negeri ini 

Tentu bukan karena 

Mereka di sini tidak punya 

Persediaan makanan 

Tindakan lucu demikian 

Melihat orang membuka 

Tanpa mengambil apa pun 

Bisa saja karena mengenali kebiasaan 

Tau kalau dia tidak lapar 

Atau butuh makanan 

Dan sangat mungkin 

Ekspresi wajah 

Yang tergambar 

Sudah bicara tentang...

Tiadanya selera...

Semua dapat menjadi jelas 

Setelah mendengar suara lembut 

Yang bertanya "Mau makan apa sayang "

"@aaah itu sepertinya terlalu...

Iya... terlalu sempurna "

Maka jika ingin ada denganmu 

Sebagai kekasih setia 

Yang berada di dekatmu 

Meninabobokanmu juga dengan 

Memanjakan hingga pagi 

Mungkin rekaman suara 

Yang telah terkirim itu 

Sementara dapat digunakan.

Rubber

  Setelan yang kukenakan  Sudah semakin menandakan  Bagi setiap mata pengunjung  Tanpa perlu membelalakkan mata  Tahu itu pasti gaya pendat...