kenyataan yang datang
mengisi sepi saat pagi
menjauhkan keraguan hati
adakah kudengar begitu tanyamu
lewati malam mengikis keutuhan
menyembulkan kekosongan baru
pada bagian yang dilumatkan
menghilang oleh datangnya ketajaman
meremuk leburkan sebagian hati
akankah terpaut pemanjangnya makna
utas dan bilah disana memutarkan ikatan
kupastikan hanya tiada lain tertuju padamu
bahwa gelap malam tidak menghilangkan
sedikit pun juga suara indah yang kau berikan
sanubari mengerti akan sampai di seberang
berbondong-bondong sudah tampak di sana
keutuhan aneka barang bawaan mereka
usai purnama dianggap sebagai saat terindah
tiada sangkal antara semua maksud kedatangan
semua yang menyewa dilayani dengan sama
lilin dan segala penerang kecil sudah cukup
bangun pagi menguntungkan melihat banyak hal
yang ternyata tiada mungkin ditemukan di tempat lain....
itu seperti engkau
kemana jauh pun langkah kaki
aku tetap sadar ada hati yang menanti
terbersit kelak bila telah ada sang buah hati
akankah bertahan dalam lama terpisah lagi oleh tugas
juga oleh tempat yang membuat seperti harus merana
dari satu tempat ke tempat lain dan terkadang tiada dapat
untuk dengan mudah walau hanya untuk mendengan suaramu....
apalagi mengikuti ceritamu yang katanya selalu ada hal baru,
di sana....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar