Minggu, 18 Mei 2025

Lokal Lisa (melihat buatan asli)



Keramahan Lokal: Sudah umum jadi menu Keseharian orang bicara Dengan banyak kata-kata Mulai dari yang pelan dan biasa Hingga yang keras bahkan teriak...

​🥥 Sari Mandiri Pedalaman 🌅

​Kelapa dipetik, santan kental direbus lambat,

Di tungku kayu, waktu berjalan tanpa terlewat.

Keuletan tangan, mengaduk sabar dan teliti,

Menjaga api kecil, hati penuh janji.

​Berjam lamanya, air pergi, buih pun sirna,

Tinggal minyak emas, murni tanpa rekayasa.

Ini ketelitian warisan, sehat cara hidupnya,

Dari bumi kembali ke bumi, tiada sia-sia.

​Setiap tetesnya, cerminan jiwa yang kukuh,

Mandiri dari alam, tanpa pernah mengeluh.

Minyak kelapa suci, lambang kearifan lama


Jumat, 04 April 2025

Digadang-gadang

Mulai sejak awal telah memunculkan sejuta tanya, namun tak perlu dirimu ragu tentang bagaimana setelah kutahu, karena pautan cinta tetap melekat erat padamu,tanpa ragu dapat kausebut menyatu hati, karena tiada arah karena tanya perlu mendapat selengkapnya jawab demi Sang Pancawemonoh;

Itu kuyakini bukan cuma dalam kepala ini, namun pada semua yang jauh-jauh rela datang demi melihatnya, tidak pula pada mereka yang belum sempat untuk mendekati atau meluangkan waktunya, demi memenuhi hasrat hati;

Itu bagian yang ternyata sangat disayangi, sebagai karya unik yang memang sangat layak untuk disayangi, karena tidak menjadi penting membicarakan terlalu banyak apa yang masih disayangkan.

.... begini;



Minggu, 23 Februari 2025

Kupu-kupu



Baru Kenal: Kupu-kupu : Kupu Cantiknya Dikau walau tanpa cuping Indahmu selalu memberi cerita cinta Terbangmu hadiah serta ilham cerita Kepak...


Kupu-Kupu Kertas

Dari balik awan hitam yang menggantung kelam,
tersembunyi wajahmu, sayu dalam diam.
Ketika rembulan tak lagi mampu sembunyikan diri,
maka "kupu-kupu kertas" bertanya, terbang ke mana kini?

Kau sembunyikan hati nuranimu yang berbisik lirih,
di balik senyum palsu, tersimpan luka perih.
Luka yang menganga, kala dusta menjadi candu,
belenggu jiwa yang merantai kebebasanmu.

Kupu-kupu kertas, jangan menari di atas bara,
sebab di sana, kau bakar dirimu tanpa suara.
Lepaskan topengmu, hadapi badai yang menghadang,
agar jiwa yang tersembunyi, temukan jalan pulang.



Senin, 27 Januari 2025

Relevansi

Ruas seolah memberi jarak 

Sekat bagaikan memisah letak 

Dinding dikenal membatasi 

Namun saat mata memandangmu 

Tanpa semua itu telah terasakan 

Bedanya dengan keadaan lalu 

Keadaan yang diurai pencerita 

Dengan segala caranya memandangmu...

...

Narasi menjadi sekumpukan reka lahirnya imaginasi akan sosokmu makhkuk dari dunia lain, dunia yang tertutupi oleh kain -kain bermacam warna, menutupi melebihi tingginya hidung; upaya penimbunan hingga hanya tampak rambutmu saat engkau berlalu tanpa kata-kata.....

Adakah relevansinya, akan semua perjalanan ini bagi kita punya kawan ? Bagaimana bisa kupercaya, karena rambut palsu siapa pun bisa, .. namun bagaimana langkahmu, kini telah membuktikan seperti yang pernah engkau katakan, tempo itu, saat kita akan memulai langkah berat kita yang terasa mustahil, untuk mengubah keadaan, kecuali ajakanmu untuk mengubah cara kita berpikir dan merasakan... banyak hal.

Missu"

Kamis, 14 November 2024

Keindahan Mu.....



tiada 
cara buat menggantikan
keinginan menyapamu lagi
meskipun hanya di sini ....

ketika..
datangmu pernah memilih 
sebagai embun pagi 
bunga dan dedaunan tersenyum 
darinya kumengerti sapaanmu 
yang membahagiakannya...

tatkala 
yang berupa derasnya hujan 
berteman guruh dan petir 
sebagai saat kedatanganmu 
... pun tiada ragu 
ada di situ engkau menyatu 
di dalam mendinginnya alam sekitar..

begitu 
pernah waktu itu 
kau katakan agar tahu 
bagaimana cinta dan rindu 
selalu menyatu 


Selasa, 23 Juli 2024

Rubber

 

Setelan yang kukenakan 
Sudah semakin menandakan 
Bagi setiap mata pengunjung 
Tanpa perlu membelalakkan mata 
Tahu itu pasti gaya pendatang 

Namun semua pandangan itu
Tiada sedikit pun jadi penghalang 
Ketiaka suasana memang membawaku untuk berlari 
Melewati keramaian karnaval setempat 
Untuk dapat sampai kepadanya 
Menyela kepadatan jadwalnya 

Bukan hal berharga bisa saja 
Bagi kacamata semua orang di sana 
Namun yang ditinggalkannya 
Dapat menghapus sketsa di atas kertas, yang masih ditunggu rekan untuk langsung bikin perbaikan ;

Terengah -engah sambil mengulurkan miliknya, menggapai agar ia segera menerima ,
Senyum kecilnya sedikit mengisyaratkan 
Untuk apa juga kau kembalikan,
Bawa dan pakailah semaumu, tampak lambaiannya menegaskan maksud itu,
Mungkin benar, ini bukan apa-apa buatnya...
Malam... baru kusadari, ada pesan kecil tertanda maksudnya...🎹🤗🎶

Sabtu, 20 Juli 2024

Maju di Masa Silam

 

Seumpama menggebunya keinginan 
Menjadi utamanya 
Hasrat yang ingin dilukiskan 
Kurasa gambar dipuncak grafika 
Adalah sebuah tempatnya 

Seberapa jauh tempat 
Hingga kini telah tertempuh 
Tiada sebagian tumpu 
Telah dibuatnya melepuh 
Tepat mengatakannya sebagai utuh 

Semua itu tidak serta merta 
Menjadi setara 
Dengan apa yang didengarnya 
Ketika serpihan-serpihan kecil 
Yang baginya pernah disebut 
Sebagai puing-puing langit 
Juga remah-remah yang dijumpanya 
Kenangan akan bagian beban 
Juga cara yang disebutnya bertahan 
Setegas suaranya tetap meminta 
Jangan mandang ini sebuah pelarian 
Baginya kecepatan yang dijadikan pembandingnya kala itu hanyalah semu 
Ia dalam setengah mimpinya hingga kesadrannya merabakan wujud dirinya yang tanpa sayap...
Hingga sesulit apa untuk menemuinya itu bagian buah pelintir sisi lain para pemilik bibir 
Yang konon sebenarnya hanya 
Pantas untuk diusir
Atau dibiarkan dengan teratur supaya minggir!

Semoga itu sekarang sudah tidak ada... menjadi gumamnya jauh untuk dikatakan sebagai harapan; 
Kutinggalkan tempat duduk 
Kubiarkan semau arah pikirnya 
Kupilih terus melangkah
Namun tidak sedikitpun 
Bincangnya pergi sebelum 
Bertemunya cara bagaimana ia 
Seharusnya dulu prettyernah datang.

Jumat, 05 Juli 2024

Cara Pandangmu... What,?

 



Ini bagiku menjadi bagian yang sulit untuk mengatakan 

Bahkan dapat disebut teramat sulit untuk menemukan kata untuk menggambarkannya 

Ada diantara bukit -bukit penuh kebekuan yang memijah waktu untuk menjadi sangat lambat dapat berjalan 

Tersembunyi anugerah di puncak-puncak dan lereng-lereng curam terasa sangat jauh untuk dijangkau kaki seperti rindu ini untuk menggapaimu ...

Itu sebuah tembok kesadaran yang membuat bertanya adakah yang terjadi antara engkau dan aku ...

Sebuah keadaan dan ruang kian menjadi semu seakan telah memaksa menerima saja untuk kesekian waktu tanpa mau kejelasan batas 

Bila mungkin hanya endusan dan ruang ingatan pada nama pemberian itu bukankah tiada duri dan tulang sepotong pun yang sampai hingga tergenggam 

Jauh-jauh hanya untuk mendalilkan kerumitan rumusan tempat tiada akan jadi manfaat di sembarang tempat tanpa temunya mufakat yang bagi mereka dapat dijadikan berkat... sempat terumpat dari mulut yang mulanya rapat; hingga dengan keras terbilang, keparat!

Itu siasat? Bisa jadi bumbunya muslihat?

Aku ingat kamu pernah merasa tersesat, namun itu kaujadikan peristiwa lalu telah dapat mengubah tempatmu lewat, hingga kau namai sebagai tersembunyinya senawat pembawa pembaruan, what?

Rabu, 26 Juni 2024

Mantul: Belum Pahami Rute

Mantul: Belum Pahami Rute: Kita masih saling mengerti  Mencoba dengan sadar  Walau buat belajar mendengar  Setiap suara dan pertanda  Yang akan membawa langkah  Dan tu...

::=::

6 mobil U

Untuk apa lagi 
Bukankah sudah banyak 
Bahan yang terangkut 
Siap dibikin 

Dia tersenyum 
Memahami diriku masih asing 
Sambil menggulingkan batu kecil 
Yang baru dipesannya 
Agar pada letak posisi kerjanya 
Dengan suara lembut ia menjelaskan 

"Ini jenis batu untuk karya yang halus, beda jenisnya dengan tumpukan yang baru datang di tumpukan itu." Lalu ia mengambilkan dan menunjukkan satu hasil pahatannya dan memintaku merabanya.

Di situlah baru kupahami lebih tentang batu yang dipakai seniman batu, semula kupikir semua sama saja. Semakin jelas kalau batu juga punya bibir sensual oleh karya seniman berbakat sepertinya. Kehalusan wajahnya bahkan seperti sabun mandi, tidak keliru ia menyebutnya licin.

Sabtu, 25 Mei 2024

Awalnya Tidak Terencana

 


"Enjoy your trip!"

Kamu terasa menenangkan sekali malam itu, walau dengan kondisimu yang baru pulih...

Hingga ajakan team untuk sampai pada bagian yang diluar rencana kuberanikan untuk kupilih ikuti.

Pokoknya ada persetujuanmu walau sesingkat itu walau jam ditempatmu pastilah ditengah kantukmu.

Kurasa aku tidak cuma bagai di gedung atau candi dua lantai tetapi bagai berada dalam dimensi baru bersamamu seketika itu 

Adem, tenang dan sulit diceritakan, intinya benar hatimu membantuku memutuskan untuk menyesuaikan langkah dengan keadaan nyata,

Thanks, bb!







Rabu, 22 Mei 2024

Mimpi Yang Seolah Semakin Membesar

jauhkah yang telah kau tuang kala itu
dari ekspektasi kita memulai langkah...?
tanpa menemukan
ketepatan adanya perbedaan
diantara yang pernah menjadi bagian
bincang kita ketika bersama sebelum perpisahan...
penuh keriangan dan canda yang sering terbayang
terkadang mengundang senyum sendiri
sadar akan kelucuan yang kita lalui....


ditambah dengan jumpa permainan dalam perjalanan panjang
juga kian mengingatkan aakan adanya suasana yang juga berbuntut
pada munculnya akan ingatan indah bersamamu
yang selalu punya ide dan jurus tak terduga memainkan suasana
menjadikannya keadaan yang biasa menjadi semua terpana

yang kita luapkan tiada lebih hanya obrolan
bila meminjam kata satu teman
tak ubahnya ia hanya sebatas mimpi
yang moga-moga aja suatu saat mempunyai arti
dari kedatangan demi kedatangan juga sapaan






lalunya permainan itu
bukan semata sebagai nama
atau sebuah tontonan belaka
juga setiap pertemuan denganmu
kala itu telah menggerakkan bola-bola kecil
memiliki tenaga dan juga arah
juga menuju kemenangan kecil
yang kita namai kebahagiaan kecil kita....
hanya dengan sesaat dapat bersanding
ia
yang kini juga mampu membesarkan langkah kita
untuk apa
sering jadi tanya
sesulit ketika ditanya mengapa
semua harus kita lalui kala itu?


Selasa, 05 April 2022

Subyektivitas ttg Scenery Our Planet

ketika sedang tidak beranjak 
baik untuk ketempat lain 
maupun untuk pulang 
terluang kesempatan untuk 
membebaskan pandangan 
ini semakin menyenangkan 
bila kebetulan dapat ketenangan

Sebebas -bebasnya tempat 
Tetap punya aturan...
Setidaknya aturan setempat 
Termasuk dalam menyalurkan 
Apa saja termasuk minat 

Tahukah kamu...
Minat terbaik bagi yang 
Sedang ditunggangi kantuk 
Pastilah untuk dapat tidur....
Subyektivitas.....
Sudah biasa disambung yang lain 
Siapa peduli orang katamu....?

Jumat, 25 Maret 2022

Basi - Solousi

Sekali waktu 
Terlintas dalam benak 
Ingin kutanya padamu 
Walau wajahmu terbayang 
Sudah menjawab tidak 

Ini tentang style 
Yang akan kucoba 
Kuberi gambaran dan cerita 
Sering semua hanya buatmu 
Tapi hal kecil model rambut
Setelah mengelilingi beberapa 
Daerah yang berbeda
Apakah ini cocok buatku????

Oh ia, kalaupun engkau 
Tidak menyukai hal itu 
Beberapa minggu sudah tumbuh 
Dan bisa dipotong model biasa 
Semoga gambar yang kauterima 
Sedikit menghibur engkau di sana.


Rabu, 23 Maret 2022

Beggin' - ephundra

I think that he wants us to go it isn't the same before
In didn't expect to be asked
We hasn't be in time for the play
You'd best be as quick as you can
It doesn't much matter to me
I've written the letter in French
She's gone do a walk in the ...
It's a time we were having our lunch
I've taken my coat to be cleaned
The office is open at nine 
This shop Doesn't sell what I want
I'm looking for a paper and a string..
...
She'll never remember a thing
Perhaps you can call her tonight
And I wanted to meet him again

Keep calm
Don,t ask them any stress topic....

as >

Get UNSTUCK OF ITS ...

 I think it's always the same until now

want to talk about it

beyond what you say

your wish is clear

wish that can't be said to be bad

it's still within reasonable space


I will be there

for you too

at the best time

for you later

also forever

I believe

you understand

about all that

Minggu, 27 Februari 2022

Penghormatan

Satu keinginanku kali ini

Bagian yang tak lain sebagai pelengkap

Rasa terima kasih kepada dirimu yang untuh

Memberikan kesabaran menanti

Juga lapangnya hatimu memberi kebebasan 

Sebelum aku melangkah jauh

Melanjutkan setiap ruang yang harus kita lalui

Dengan keadaan yang tidak selalu 

sama dengan keinginan kita selalu beresama.....

Kusemakin mengerti akan penghormatanmu

Melebihi diri sendiri atau 

kemanusiaan yang hanya menjadi sebutan

Bagaimana kecintaanmu akan setiap yang ada di dekatmu

Seperti bunga-bunga yang engkau tanam.....

membuatku semakin mampu untuk bertahan....

melanjutkan langkah ini.....

FULL Pidato Soekarno 1 Juni 1945: Dasar Negara, Pancasila, Trisila & Eka...

Minggu, 06 Februari 2022

"Dreams ...

Inginku kesampingkan saja
Bagian yang ini bukan tentang engkau
Juga bagian siapa saja
Kecuali membiarkan juga
Kenangan kecil namun ada berbekas
Saat harus meninggalkanmu
Juga tak kuasa membawamu
Kesalah satu tempat impianmu
Terbayang beban itu hingga terbawa
Dalam mimpi-mimpi di sela debur ombak
Kesetiaan pada siapa lagi hingga pintamu pun
Tak kuasa pada waktu itu juga ku bawa engka kemari
Terbayang sahabat terbaik melambaikan senyum
Kelak ia akan membawamu kemari
Memeluk mimpi itu di sini
Memerah darah bak bara saat itu
Mengambil keputusan ketika itu membuatmu
Harus meninggalkan engkau berada di rumah
Kau kenakan gaun putih saat kutinggalkan...
Melambai seperti nyiur-nyiur...
Percayalah di sini tak ada yang menyanyikan
Pucuk-pucuk daun itu seindah kumandangnya
di negri kita yang lebih kurindu.......


Jumat, 21 Januari 2022

Am I Wrong

Semacam sedang mencoba 
Untuk mengira saja 
Kalau dibilang menduga duga 
Lajunya seperti berkesan lain 
Hingga jadi negatif bahkan prasangka 

Dari dulu tetap sama 
Sejak kali pertama jumpa 
Mengenal bagaimana kamu 
Memiliki cara pandang yang menjangkau 
Kedalaman hati yang ingin bicara 
Dengan cara lebih berterus terang 
Orang lain semacam pernah bilang 
Ngomong apa adanya......

Namun sisi lain 
Yang punya kekuatan tanpa sedikit pun 
Yang mampu kau kenali dengan benar 
Seperti menyisakan sebuah rongga 
Yang boleh dikata mendekati 
Ada sesuatu yang hilang 
Juga bagian yang tidak lengkap dirasa 
Hingga tiada maksud lain adaku untukmu 
Untuk itu dapat menjadi bentuk 
Yang dapat mendekati 
Bayangan mimpi -mimpinu saat itu 


Minggu, 05 Desember 2021

Not An ancient and mysterious country, full of art

@dakah yang tak berawal..?
Tanpa ada lagi yang ditinggal
Kecuali ...,
keinginan kecil untuk memastikan 
Amannya ikatan hati berada di sana 
Tempat yang telah dipilihnya sendiri 
Menjadi pemenuh terbaik 
setiap lembaran harinya
Akan cerita tempat mentari selalu 
Memberikan rasa hangat 
Sepanjang musim, negeri impiannya 
Untuk terus berada di sana 
Katanya...,
Hingga semua rambut memutih 
Sejak masih kecil ...
Alam membekukan langkahnya untuk dapat memetik buah di kebun, seperti yang setiap saat disaksikannya hanya di layar televisi.











 

Lokal Lisa (melihat buatan asli)

Keramahan Lokal : Sudah umum jadi menu Keseharian orang bicara Dengan banyak kata-kata Mulai dari yang pelan dan biasa Hingga yang k...