Andai saja rindu bisa bicara
Cinta mengandung Cita
Duka sering tersamar oleh butanya mabuk asmara
Emang pernah sebelumnya tulisan bernama untuk perasaan
Gelisah dan tambahan gulana tak lebih dari maniskan diri sendiri agar tak bernama nestapa.
Ini semua bukan apa -apa saat ingat ada selalu engkau yang sangat mengerti apa artinya semua keadaan kita
Jauh tempat ini tak bisa lagi dipungkiri
Pesona tempat -tempat itu semua sudah diakui yang pernah singgah hingga siapa saja bisa dibuat terbelalak ... bercampur semua rasa heran dan yang sejenisnya hingga melongo mulut tanpa berucap, sisanya menggeleng -geleng.
Wajahmu seperti menutupi
Semua keadaan itu
saat kaki menaiki arah langkah
Hingga kubiarkan sejenak bebas
Agar bayang senyummu berimbas mengobati rindu yang disekat jarak ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar