Senin, 22 Maret 2021

OFFICIAL: Best Travelling Songs of Bollywood | Road Trip Songs | T-SERIES

Jangan Ragu

Nah...
adik sayang
kamu rajin banget
apa lupa
udah kamu kirim
kok dikirim lagi

jangan sewot...!
eeh apa itu ngambek?
tetap aku baca...
dan tetap menarik...
habis lu cu .....


Sabtu, 20 Maret 2021

Increase Self Love | Soft Healing Music 639 Hz | Be Positive Energy - Se...

mauku begitu ...



memiliki engkau

adalah nyata

bukan angan-angan

merasakan engkau

bukan kebohongan

semua langkah

walau kita jauh

yakin pernah resah

hanya serupa

deraan langkah

sesaat saja

hilang seketika

saat hadir wajahmu

yang penuh cinta

tulus setiap saat

ikut bersama kisah...

yang kita miliki....

hanya mauku...?

tidak begitu

tanpamu yang berarti

memberi kekuatan

setiap saat



terlalu...



kamu terlalu
bukan kata untukmu
ungkap keterlaluan

terlalu muda
juga hanya anggapmu

bila saja
masih ada anggap
ketuaan bisa terlalu

akankah juga pilihan
tapi juga mengapa pula

masih tampak 
disetiap sudut negeri
terus tanpa henti
berkisah cinta
seperti yang kurasakan

ini pada dirimu......
terlalu cinta
tidakkah ini
juga berlebihan...?


bekas gagasan?




Dibagian mana
harus kuletakkan sepotong kisah
terkadang lupa
kepada siapa selain untumu
menjadi yang terpenting.
Karena engkau
telah mengerti akan
maksud hati yang terbuai rindu
untuk bisa segera bersama
menghabiskan waktu
di tempat yang kau gambarkan itu
sering juga terbawa
dalam mimpi malam.
Untung saja
tidak mengganggu
saat aktivitas siang
hingga masih bisa
melihat marka jalan
juga rambu-rambu
dan sampai titik tujuan.
....

Cita langkah kita... dulu..

sebuah tradisi
yang terbangun......
mustahil tanpa tujuan
langkah kakimu bisa saja
menuju lorong selatan yang ramai
seakan menemani semua sambutan
menghibur khalayak yang riuh gemuruh
tertebarnya suka cita biar laksana confetti...
namun ada batin juga
bermata pengelana dihampiri
beban rindu disela derap barisan tanpa suara
melukiskan halusnya badanmu yang memilih
arah sesukanya dimana ia ingin berada
lebar senyumnya menyentuh bibir-bibir pantai
diutara tempat bayangan langit senja
bercerita warna-warni langit yang mengerti
kisah dari kesepian terdalam nyanyian itu....


berdiri dipersimpangan

 


hitung mundur 
itu hanya dibalik 
sama saja baginya 
angka yang disebutnya 
urutan sesuka caranya 
karena ia yang memulai 
 dia tidak mengatur 
yang bukan bagiannya 

Kemana nanti 
Kita dipertemukan 
Adalah sebuah cerita miliknya 
Rindu yang kau gaungkan
Gema yang mengisi 
Sejauhnya lorong perjalanan 
Yang sebagian telah terkisah 
Hingga dilangit-langit persinggahan 
Tubuhmu yang membaringkan wujud
Pandangan tertuju olehnya sejuta tanya 
Agar isi kepala tak harus terkuras 
Oleh kepongahan dan kepenatan 
.. expallll

Rubber

  Setelan yang kukenakan  Sudah semakin menandakan  Bagi setiap mata pengunjung  Tanpa perlu membelalakkan mata  Tahu itu pasti gaya pendat...