Minggu, 27 Februari 2022

Penghormatan

Satu keinginanku kali ini

Bagian yang tak lain sebagai pelengkap

Rasa terima kasih kepada dirimu yang untuh

Memberikan kesabaran menanti

Juga lapangnya hatimu memberi kebebasan 

Sebelum aku melangkah jauh

Melanjutkan setiap ruang yang harus kita lalui

Dengan keadaan yang tidak selalu 

sama dengan keinginan kita selalu beresama.....

Kusemakin mengerti akan penghormatanmu

Melebihi diri sendiri atau 

kemanusiaan yang hanya menjadi sebutan

Bagaimana kecintaanmu akan setiap yang ada di dekatmu

Seperti bunga-bunga yang engkau tanam.....

membuatku semakin mampu untuk bertahan....

melanjutkan langkah ini.....

FULL Pidato Soekarno 1 Juni 1945: Dasar Negara, Pancasila, Trisila & Eka...

Minggu, 06 Februari 2022

"Dreams ...

Inginku kesampingkan saja
Bagian yang ini bukan tentang engkau
Juga bagian siapa saja
Kecuali membiarkan juga
Kenangan kecil namun ada berbekas
Saat harus meninggalkanmu
Juga tak kuasa membawamu
Kesalah satu tempat impianmu
Terbayang beban itu hingga terbawa
Dalam mimpi-mimpi di sela debur ombak
Kesetiaan pada siapa lagi hingga pintamu pun
Tak kuasa pada waktu itu juga ku bawa engka kemari
Terbayang sahabat terbaik melambaikan senyum
Kelak ia akan membawamu kemari
Memeluk mimpi itu di sini
Memerah darah bak bara saat itu
Mengambil keputusan ketika itu membuatmu
Harus meninggalkan engkau berada di rumah
Kau kenakan gaun putih saat kutinggalkan...
Melambai seperti nyiur-nyiur...
Percayalah di sini tak ada yang menyanyikan
Pucuk-pucuk daun itu seindah kumandangnya
di negri kita yang lebih kurindu.......


Jumat, 21 Januari 2022

Am I Wrong

Semacam sedang mencoba 
Untuk mengira saja 
Kalau dibilang menduga duga 
Lajunya seperti berkesan lain 
Hingga jadi negatif bahkan prasangka 

Dari dulu tetap sama 
Sejak kali pertama jumpa 
Mengenal bagaimana kamu 
Memiliki cara pandang yang menjangkau 
Kedalaman hati yang ingin bicara 
Dengan cara lebih berterus terang 
Orang lain semacam pernah bilang 
Ngomong apa adanya......

Namun sisi lain 
Yang punya kekuatan tanpa sedikit pun 
Yang mampu kau kenali dengan benar 
Seperti menyisakan sebuah rongga 
Yang boleh dikata mendekati 
Ada sesuatu yang hilang 
Juga bagian yang tidak lengkap dirasa 
Hingga tiada maksud lain adaku untukmu 
Untuk itu dapat menjadi bentuk 
Yang dapat mendekati 
Bayangan mimpi -mimpinu saat itu 


Minggu, 05 Desember 2021

Not An ancient and mysterious country, full of art

@dakah yang tak berawal..?
Tanpa ada lagi yang ditinggal
Kecuali ...,
keinginan kecil untuk memastikan 
Amannya ikatan hati berada di sana 
Tempat yang telah dipilihnya sendiri 
Menjadi pemenuh terbaik 
setiap lembaran harinya
Akan cerita tempat mentari selalu 
Memberikan rasa hangat 
Sepanjang musim, negeri impiannya 
Untuk terus berada di sana 
Katanya...,
Hingga semua rambut memutih 
Sejak masih kecil ...
Alam membekukan langkahnya untuk dapat memetik buah di kebun, seperti yang setiap saat disaksikannya hanya di layar televisi.











 

Penghuni

Penghuni: Engkau yang pernah Datang memberi sapa Untuk siapa mungkin lupa Apakah masih mengenang Ia tidak diam dan melupakanmu Juga ia tidak...

Selasa, 16 November 2021

Nanti... Dengarkan Dulu Ya ...



Ada yang ingin ku katakan

 

Padamu sedikit kata ini ada

Bagian terpenting yang kaucari

Bukan untuk siapa pun

Hanya untukmu

Karena hanya engkau yang mengerti

Mereka bersenang-senang

Ada disekitar kita

Bahkan di dekat kemurunganmu

Kau berpikir mereka semua sama

Tanpa menaruh sedikit saja perhatian...

Kutangkap semua  dalam serapan diam

diam  mengerti setiap mimik gelagat

lalu lalangnya mereka yang menaruh hati....

pada caramu walau berpaling bahkan menunduk

tanpa menyuarakan kebencian sedikit pun pada mereka

Kita tidak pernah berlari  terhadap masalah

Jelas berbeda dengan cara mereka...

Bahkan hujan badai tidak pernah kita mengeluhkan...

Masih biasakah semuanya untuk kita...?

Akhirnya mereka juga akan tiba

mengerti tentang dirinya sendiri 

seperti usaha mereka....

Untuk itulah mereka demikian...

Untuk itu hingga merelakan inginnya tergapai 

Walau harus bertanya kian kemari.........




jenang ekspreso: amphibi

jenang ekspreso: amphibi : Terusir dan haru semua memandang Kenampakan sayu wajah berkisah Sandiwara kehidupan di atas panggung Diluki...